Kamu mungkin sudah tahu bahwa kebanyakan startup atau bisnis akan gagal dalam 1-2 tahun pertama. Tapi tahukah kamu bahwa alasan utamanya adalah karena pasar tidak membutuhkan produknya?
Ini mungkin membuat kamu merasa bahwa tidak ada yang tahu sampai sebuah produk benar-benar diluncurkan. Terkadang ini ada benarnya, namun ini juga tidak berarti kamu hanya bisa pasrah dan berharap produk diterima oleh pasar.
Ada banyak startup yang sudah mencoba ini dan gagal. Ada juga yang berhasil namun bisa dibilang beruntung.
Tapi ada yang berhasil karena mereka secara sadar atau tidak sadar melakukan pendekatan yang terstruktur. Melakukan iterasi demi iterasi sambil mencari apa yang dibutuhkan oleh pengguna mereka.
Lewat kelas ini kamu akan melihat bagaimana cara startup yang sudah berhasil, mendapatkan product-market fit. Mengikuti cara ini tidak akan menjamin bisnis kamu sukses, namun tidak melakukannya berarti benar-benar menyerahkan bisnis kamu kepada peruntungan yang sangat kecil sekali.
Kamu juga akan belajar mengenai HXC atau High Expectation Customer, sebuah terminologi yang dicetuskan oleh Julie Supan, seorang ahli positioning dan go to market yang sudah membantu banyak brand terkenal seperti Google, YouTube, AirBnb, Dropbox, sampai dengan Reddit.
Mengenali HXC akan membantu kamu untuk menyelaraskan strategi, tim, produk dan marketing dengan pengguna. Tapi bukan untuk semua pengguna, melainkan pengguna produk kamu yang paling penting.
Untuk siapa kelas ini dibuat?
Kelas ini dibuat untuk siapapun yang ingin mengerti bagaimana cara mendapatkan product-market fit. Kelas ini juga dapat membantu kamu terlepas dari apapun tingkatan dalam bisnis kamu, mulai dari baru berupa ide, sudah mempunyai MVP, sampai dengan sedang mencari traksi yang lebih baik.
Sesi Online: Pembahasan & Tanya Jawab
Kami menyediakan sesi online untuk melakukan pembahasan dan tanya jawab seputar kelas ini. Detail pelaksanaan sesi online terdapat di dalam kelas.
Kebutuhan:
- Komputer atau smartphone dengan koneksi internet
Pelatihan SAngat Baik membuat kami menjadi tahu .